Kenali Manfaat Antioksidan dan Makanan sebagai Sumber Antioksidan agar tubuh selalu terjaga
Daftar Isi
Manfaat Antioksidan – Kata antioksidan bukan lagi hal asing di telinga masyarakat. Istilah tersebut sering digandengkan dengan radikal bebas dalam tubuh yang menyebabkan berbagai macam penyakit, dimana salah satu cara menangkalnya dengan antioksidan dalam tubuh.
Radikal bebas sendiri merupakan hasil sampingan dari proses makanan yang dirubah menjadi energi. Selain itu, radikal bebas juga bisa didapat dari makanan yang mengandung zat berbahaya, udara yang tercemar, bahkan bisa berasal dari reaksi tubuh ketika terkena sinar matahari.
Radikal bebas yang berlebihan dan terus menurus bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh, terjadinya penuaan dini dan beberapa penyakit, seperti jantung, kanker, dan demensia. Oleh karena itu, tubuh butuh antioksidan untuk melawan efek dari radikal bebas.
Pengertian apa itu antioksidan
Sebagaimana yang telah disinggung di atas, bahwa tubuh manusia sering terpapar radikal bebas, baik dari makanan ataupun faktor lingkungan yang tidak sehat.
Nah, untuk menangani hal tersebut, tubuh memiliki suatu zat yang berfungsi sebagai alat pertahanan khusus untuk melawan efek buruk dari radikal bebas, yaitu antioksidan.
Ada dua jenis antioksidan yaitu endogenous yang alami dihasilkan tubuh dan exogenous yang diperoleh dari luar tubuh terutama makanan. Meski tubuh manusia mampu memproduksi antioksidan sendiri, namun tubuh cenderung bergantung dengan antioksidan yang berasal dari luar.
Oleh sebab itu, tubuh membutuhkan beberapa jenis makanan yang mampu menghasilkan antioksidan untuk membantu melawan radikal bebas.
Antioksidan tersebut memberikan elektron pada radikal bebas dan menetralisir sifat buruk dari radikal bebas tersebut.
Manakan Sebagai Sumber antioksidan
Tubuh mampu menghasilkan antioksidan, namun untuk menunjang produksi antioksidan dibutuhkan makanan yang mampu menghasilkan antioksidan alami.
Sumber antioksidan bisa diperoleh dari buah, kacang-kacangan, tanaman herbal seperti kemangi, daging tanpa lemak, dan ikan juga mengandung antioksidan.
Kenali apa saja makanan sumber antioksidan alami, yaitu:
- Buah mangga
Buah sejuta umat ini mengandung antioksidan polifenol, beta karoten, serat, dan vitamin C. Kandungan vitamin dan nutrisi pada mangga tersebut dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan membantu proses penyerapan zat besi.
Selain mangga, buah sirsak, aprikot, dan anggur memiliki kandungan nutrisi serupa dengan mangga.
- Stroberi
Stroberi juga termasuk buah dengan antioksidan tinggi. Sebuah penelitian membuktikan bahwa khasiat buah stroberi mampu mengurangi resiko penyakit jantung dan menurunkan kadar kolesterol jahat.
- Bayam
Mengkonsumsi sayur sangat baik, termasuk sayur bayam. Sayur ini mengandung banyak nutrisi dan antioksidan, serta berkalori rendah. Bayam termasuk sumber lutein dan zeaxanthin terbaik, fungsinya melindungi mata dari radikal bebas.
- Teh dan Kopi
Teh dan kopi ternyatanya menyimpan manfaat baik bagi tubuh. Kandungan flavonoid dan polifenol dapat melawan kanker serta mencegah penyumbatan pembuluh darah.
- Makanan Laut dan Biji-bijian
Makanan laut seperti rumput laut, serta kacang-kacangan seperti beras merah, mengandung antioksidan dan senyawa yang berperan penting dalam sistem metabolisme tubuh.
Pemilihan jenis makanan yang tepat bisa mendorong kesehatan tubuh. jadi, harus pandai-pandai mengatur makan, sebab makanan bisa menjadi sumber penyakit jika tidak mampu memilahnya dengan benar.
Suplemen penambah antioksidan
Antioksidan selain bisa diperoleh dari sumber alami, tersedia juga dalam bentuk suplemen. Contohnya suplemen dengan kandungan kandungan antioksidan yang tingg bisa di dapatkan dari produk HDI Bee Propolis atau HDI Propoelix. Suplemen tersebut bekerja layaknya antioksidan alami yang mampu mencegah kerusakan akibat radikal bebas berlebih.
Meskipun mengandung manfaat yang baik, mengkonsumsi suplemen antioksidan bee propolis atau propoelix secara terukur jangan berlebih walau kedua produk tersebut sangat aman bagi tubuh.
Sebisa mungkin untuk mengkonsumsi makanan alami dahulu sebab resikonya lebih rendah. Jika memang perlu menggunakan suplemen, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Bagaimana cara kerja antioksidan dalam tubuh
Cara kerja antioksidan ini berhubungan dengan cara kerja radikal bebas. Radikal bebas dalam tubuh terbentuk dari molekul elektron bebas, yang seharusnya elektron tersebut berpasangan.
Adanya elektron bebas tidak berpasangan membuat radikal bebas sangat reaktif dan merusak jaringan sel dalam tubuh, terutama sel lemak, asam nukleat, dan protein dengan cepat.
Disinilah antioksidan bekerja, yaitu mendonorkan elektron pada elektron bebas yang tidak berpasangan yang terdapat pada molekul radikal bebas, serta mencegah elektron bebas menarik elektron dari jaringan tubuh sehat.
Jadi, kerja antioksidan layaknya menetralisir sifat reaktif molekul radikal bebas dalam tubuh.
Untuk Info & Order Produk HDI Propoelix
DISCLAIMER : Hasil positif yang di pakai pelanggan kami, tidak menjadi jaminan bahwa hasil yang sama akan anda dapatkan. Produk Ini merupakan suplemen yang membantu perawatan penderita penyakit dan untuk meningkatkan kondisi tubuh, tetapi bukan pengganti obat – obatan dari dokter. Kami juga menyarankan anda untuk lebih dahulu berkonsultasi ke dokter sebelum menggunakan produk HDI dalam website ini.
D.