Beginilah kondisi yang terjadi pada masuk angin

Anda tentu tidak asing lagi dengan penyakit masuk angin bukan. Penyebutan kondisi gangguan kesehatan satu ini hanya di Indonesia.

Kita sering menggunakan masuk angin untuk menunjukkan kondisi badan yang tidak sehat atau juga biasa disebut “tidak enak badan”.

Masuk angin sendiri bukanlah istilah medis dan juga bukan suatu penyakit. Bahkan beberapa dokter menyebut masuk angin adalah mitos, meskipun banyak orang sering mengalaminya.

Tahu gak, kenapa di namakan masuk angin

Masuk angin adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kondisi badan yang pegal-pegal, demam, menggigil, perut kembung, bahkan nyeri otot.

Masyarakat  Indonesia percaya beberapa gejala tersebut disebabkan karena banyaknya angin yang masuk ke dalam tubuh.

Sebab terlalu lama berada di ruangan yang ber AC, kegiatan diluar ruangan, dan juga hujan-hujanan, maka disebutlah masuk angin.

Agar memudahkan masyarakat  menyebut segala macam keadaan tersebut. Lalu bagaimana sebenarnya  kondisi  dari masuk angin itu sendiri sendiri.

Gejala umum yang disebut sebagai masuk angin

Meski tidak masuk dalam istilah medis, dan bukanlah sebuah penyakit melainkan sekumpulan gejala dari kondisi tertentu.

Gejala keluhan yang biasa kita sebut sebagai masuk angin  bisa berupa tanda dari beberapa penyakit berikut :

• Gangguan pencernaan

Dari gejala masuk angin yang anda alami, bisa jadi kondisi tersebut merupakan gangguan pencernaan yang menimbulkan beberapa gejala seperti perut kembung, mual, muntah, sembelit, diare, serta sensasi perih atau adanya rasa nyeri pada ulu hati.

Gejala ini sering dikaitkan dengan masuk angin yakni perut kembung. Padahal penyebabnya kondisi tersebut sangatlah bermacam-macam, mulai dari keracunan makanan, alergi, infeksi virus atau bakteri, dan juga kondisi stres.

• Malaria serta demam berdarah

Merupakan jenis infeksi penyakit yang sering terjadi pada negara tropis, yang ditularkan melalui gigitan nyamuk.

Nah, demam berdarah dan malaria sendiri menimbulkan gejala seperti lemas, menggigil, nyeri sendi, pegal-pegal, bahkan demam.

Kondisi seperti harus ditangani dengan cepat dan tepat agar tidak menimbulkan penyakit serius yang berujung pada kematian.

• Infeksi pada saluran pernafasan

Anda pasti sering mengalami infeksi saluran nafas atas yang disertai gejala demam, batuk, dan pilek, hal ini bisa disebabkan dari bakteri atau virus. Sebagian besar kasus infeksi saluran pernafasan mampu sembuh dengan sendirinya.

Tapi jika sampai menyerang pernapasan bagian bawa seperti penyakit pneumonia dengan gejala lebih berta dan mampu menimbulkan beberapa komplikasi berbahaya.

• Penyakit jantung

Penyakit satu ini bisa terjadi disebabkan otot jantung yang tidak memperoleh pasokan darah dan oksigen yang cukup. Disebabkan oleh sumbatan atau penyempitan pada pembuluh darah jantung.

Kondisi ini dapat menimbulkan nyeri dada yang biasa disebut masyarakat dengan angin duduk. Dengan keluhan nyeri ulu hati atau nyeri dada pada leher, lengan, punggung, sesak nafas, bahkan pingsan.

Penyebab Masuk Angin Dapat Terjadi 

Masuk angin atau tidak enak badan memiliki gejala yang berbeda-beda, karena terdapat beberapa penyakit yang menimbulkan keluhan.

Yang pasti masuk angin tidak disebabkan oleh angin atau bahkan hujan secara langsung.

Keluhan yang paling sering terjadi muncul ialah menurunnya daya tahan tubuh, sehingga sang penderita rentan terkena bakteri ataupun virus.

Menurunnya imun tubuh ini sendiri mampu menimbulkan segala penyakit dari berbagai gejala yang dianggap sebagai masuk angin.

Bagaimana cara mencegah masuk angin.

Saat anda merasakan berbagai gejala dari masuk angin atau tidak enak badan. Terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah masuk angin terjadi, utamanya dengan menjaga daya tahan tubuh.

Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan ;

• Menjaga pola makan. Anda harus rutin-rutin mengkonsumsi asupan bergizi dan makanan sehat yang kaya akan kandungan omega-3, protein, vitamin C, dan  antioksidan seperti vitamin A, vitamin C,serta flavonoid.
• Menjaga pola hidup sehat, dengan berolahraga secara rutin. Jika anda malas keluar rumah, anda tetap bisa berolahraga di rumah, seperti latihan dasar otot selama 30 menit atau melakukan senam melalui perangkat gawai anda.
• Membiasakan untuk menjaga kebersihan. Seperti mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau juga dengan menggunakan hand sanitizer. Lakukan hal ini saat dari toilet, sesudah makan, dari toilet, setelah atau sesudah melakukan kontak fisik dengan orang sakit, dan juga setelah menyentuh binatang.

Produk HDI untuk Masuk Angin

Manfaat Produk HDI untuk Masuk Angin

Untuk Info & Order Produk HDI untuk Masuk Angin

DISCLAIMER : Hasil positif yang di pakai pelanggan kami, tidak menjadi jaminan bahwa hasil yang sama akan anda dapatkan. Produk Ini merupakan suplemen yang membantu perawatan penderita penyakit Masuk Angin dan untuk meningkatkan kondisi tubuh, tetapi bukan pengganti obat – obatan Masuk Angin dari dokter. Kami juga menyarankan anda untuk lebih dahulu berkonsultasi ke dokter sebelum menggunakan produk HDI untuk Masuk Angin dalam website ini.

 

FREE "PRODUCT CATALOGUE" HDI