Sering disepelekan, kenali bahaya Pneumonia

Kita pasti sudah tahu bahwa paru-paru kita merupakan  bagian yang sangat penting karena menjadi  organ pernapasan utama.

Sebagai organ yang vital, organ tersebut juga sering mengalami banyak gangguan kesehatan atau penyakit  dapat menyerangnya.

Banyak hal yang dapat menjadi pemicu organ paru-paru anda mengalami gangguan. Dan  salah satu penyebab yang paling sering dialami karena kebiasaan yang tidak sehat seperti halnya merokok.

Kondisi ini bisa menjadi  kondisi yang membahayakan bahkan mengancam nyawa, jika anda terus saja menyepelekan keluhan-keluhan yang sering anda alami yang mengganggu sistem pernafasan anda.

Salah satu kasus yang begitu merenggut banyak nyawa karena tidak segera ditangani ialah kondisi gangguan penyakit pneumonia.

Kenali penyakit Pneumonia

Bagi anda yang belum tahu, pneumonia merupakan kondisi dimana adanya infeksi yang menimbulkan peradangan pada kantung udara pada salah satu atau kedua paru-paru, dimana terdapat berisi cairan ataupun terdapat dahak purulen.

Pneumonia sendiri disebabkan oleh infeksi virus, bakteri, dan juga jamur. Pada penyakit ini, kantung udara pada paru-paru dapat berisi cairan atau juga nanah, yang mana mampu mengancam nyawa siapa saja.

Utamanya pada bayi, anak-anak, dan juga lansia 65 tahun ke atas. Penyakit ini menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi yang menyerang anak-anak di seluruh penjuru dunia.

WHO atau Badan Kesehatan Dunia memperkirakan terdapat 15% kasus kematian anak-anak dengan usia di bawah  5 tahun, yang disebabkan oleh penyakit ini atau berkisar lebih dari 800.000 anak-anak meregang nyawa akibat pneumonia.

Penyebab terjadinya Pneumonia

Tentunya segala gangguan kesehataan terdapat sebab akibat kenapa hal tersebut dapat terjadi dan Pneumonia sendiri dapat muncul yang disebabkan oleh adanya infeksi bakteri seperti streptococcus pneumoniae dan Mycoplasma pneumonia, jamur yang dapat menyerang gangguan sistem imun dan menyerang organ, serta juga disebabkan oleh virus.

Pada orang dewasa, penyakit ini sering disebabkan oleh infeksi bakteri. Namun pada saat ini, dimana saat wabah virus corona yang menyerang banyak negara di dunia salah satunya Indonesia.

Penyakit pneumonia juga dapat terjadi akibat dari SARS-CoV-2 yang menyebabkan covid-19 atau corona. Covid 19 sendiri merupakan salah satu jenis virus yang dapat menyebabkan pneumonia dapat muncul.

Pneumonia akibat dari covid-19 bisa berdampak pada komplikasi yang berbahaya, yakni (ARDS) acute respiratory distress syndrome, bahkan juga dapat menimbulkan penyakit paru-paru lain seperti TB paru.

Untuk lebih  meningkatkan kewaspadaan dan selalu berhati-hati dengan menjaga kesehatan serta kebersihan, perlu diperhatikan jika beberapa orang lebih rentan dengan pneumonia, diantaranya :

• Orang dewasa dengan usia di atas 65 tahun
• Anak-anak dengan usia 2 tahun dan dibawah 2 tahun
• Pesain rawat inap rumah sakit dalam waktu yang relatif lebih lama.
• Memiliki penyakit

Jika kondisi pneumonia terlanjur terjadi dan menyerang organ paru-paru, anda bisa menjalani proses pengobatan, untuk menyembuhkan gangguan penyakit tersebut.

Pengobatan untuk pneumonia juga harus disesuaikan dengan penyebab dan tingkat keparahan kondisi yang dialami. Infeksi bakterinya dapat juga disembuhkan atau ditangani dengan memberikan antibiotik.

Dokter juga dapat memberikan obat pneumonia khusus untuk meredakan gejala yang muncul seperti batuk, obat penurun demam, serta obat pereda nyeri.

Dokter juga dapat melakukan pemasangan oksigen tambahan atau pemasangan alat bantu pernafasan atau ventilator bagi pasien yang mengalami kesulitan bernafas.

Mengenal gejala pneumonia

Penyakit satu ini tidak dapat disepelekan, karena jika dibiarkan berlarut-larut akan sangat berbahaya yang berujung pada kematian.

Agar dapat ditangani lebih cepat, anda perlu mengenali gejala dari pneumonia yang ditandai dengan ciri-ciri berikut :

• batuk yang terus-menerus dan disertai dahak
• disertai demam
• sesak nafas
• badan yang menggigil
• dan juga kelelahan
• gangguan kesadaran (utamanya untuk pengidap diatas 65 tahun)
• untuk penderita diatas 65 tahun dengan gangguan  sistem imun akan mengalami hipotermia.

Pencegahan penyakit pneumonia

Agar penyakit pneumonia tidak menyerang anda, anda dapat melakukan beberapa metode atau cara pencegahan agar terhindar pneumonia.

Cara atau metode pencegahan bisa berupa menjalani vaksinasi, mencukupi asupan nutrisi untuk menjaga serta memperkuat imun tubuh.

Jangan lupa untuk menjaga kebersihan diri (mencuci tangan tidak menyentuh hidung ataupun mulut dalam  keadaan tangan kotor), lalu tidak merokok.

Juga hindari mengkonsumsi minuman beralkohol, dan juga jangan lupa menjaga jarak aman dengan orang dalam kondisi batuk atau pilek.

Produk HDI untuk Pneumonia

Manfaat Produk HDI untuk Pneumonia

Untuk Info & Order Produk HDI untuk Pneumonia

DISCLAIMER : Hasil positif yang di pakai pelanggan kami, tidak menjadi jaminan bahwa hasil yang sama akan anda dapatkan. Produk Ini merupakan suplemen yang membantu perawatan penderita penyakit Pneumonia dan untuk meningkatkan kondisi tubuh, tetapi bukan pengganti obat – obatan Pneumonia dari dokter. Kami juga menyarankan anda untuk lebih dahulu berkonsultasi ke dokter sebelum menggunakan produk HDI untuk Pneumonia dalam website ini.

 

FREE "PRODUCT CATALOGUE" HDI